Skip to main content

BATU AIRMATA

buat: jdr

Di puncak diam. Di perih rindu. Mendebar-debar jejantung. Batu menangis. Di sela-sela sunyi sendiri. Tangis sebagai gerimis.

Engkau menyapaku.

Sampaikan salam pada penghujung hari. Airmata mencurah dalam rindu. Tapi beku dalam waktu.

Dunia demikian dikhawatirkanmu.

Sebagai haru tersampai. Ingin gapai. Mimpi tak usai. Menderai ingatan diterpa angin lalu. Lelambai tangis batu. Ditempa waktu. Sebagai gerimis.

Engkau menyapaku.

Depok, 2002


Comments

Popular posts from this blog

Aku Merindukanmu

aku merindukanmu, tapi jarak dan waktu mengurungku o mata, siapa simpan kesedihan di situ, dalam bening sedu sedan tertahan, dalam dada aku merindukanmu, kau harus percaya itu seperti kau tahu, yang merindu menunggu saat memburu tuju!

Contoh Puisi Untuk Kado Pernikahan

KASIDAH PERNIKAHAN ada yang meneguhkan syahadah di jalan kehidupan menggenapkan hitungan dari separuh ruh yang pernah menyaksi di saat entah di tempat entah hingga bersetubuhlah jiwa cahaya pada muara lautan cahaya berlinanglah airmata cahaya berlinanglah hingga menerang terang cahaya menerangi semesta dalam dadamu yang berseru memanggil manggil penuh rindu dan cinta yang mencahaya dari matamu yang cahaya sekepak kupu-kupu cahaya beterbangan mengepak ke langit cahaya ke puncak pekik ekstase cahaya!