apa yang kau pikirkan. katamu berulangkali. bertanya apa yang aku pikirkan. di kolom kolom isian. jeda yang meminta. sebuah tanda kita pernah ada. mencanda sepi. dengan tari jemari. menanda di dinding ini.
aku merindukanmu, tapi jarak dan waktu mengurungku o mata, siapa simpan kesedihan di situ, dalam bening sedu sedan tertahan, dalam dada aku merindukanmu, kau harus percaya itu seperti kau tahu, yang merindu menunggu saat memburu tuju!
Comments
Post a Comment