Skip to main content

PERINGATAN


jangan lagi membaca puisi
nanti kau semakin tersesat jauh

puisi lebih berbahaya dari candu
lukanya lebih parah dari goresan belati

jangan coba-coba membaca puisi
apa lagi membaca tulisan ini

sebagai puisi
!


Comments

Popular posts from this blog

Nanang Suryadi Baca Puisi di Setiap Senja

Sila ditengok juga: Puisi Universitas Brawijaya  Nanang Suryadi Lecture UB Web Nanang Suryadi

Aku Merindukanmu

aku merindukanmu, tapi jarak dan waktu mengurungku o mata, siapa simpan kesedihan di situ, dalam bening sedu sedan tertahan, dalam dada aku merindukanmu, kau harus percaya itu seperti kau tahu, yang merindu menunggu saat memburu tuju!