Skip to main content

Air Mata Yang Meluncur Dari Tawa



dalam tawa itu, dan hembus asap rokok, peristiwa berguguran. seperti
juga didongengkan matamu.

di mana negeri-negeri jauh itu? kita bermimpi suatu ketika. bersayap
dan menari di biru cakrawala.

tapi mengapa butir demi butir airmatamu. meluncur ke bumi.

dalam tawa, mengapa ada airmata?




Comments

Popular posts from this blog

Nanang Suryadi Baca Puisi di Setiap Senja

Sila ditengok juga: Puisi Universitas Brawijaya  Nanang Suryadi Lecture UB Web Nanang Suryadi

DI PENGHUJUNG OKTOBER

hujan masih terus gemericik. senja kehilangan semburat cahaya. langit warna kelabu. apa kabar puisi? sia siakah penyair mengekalkan segala dalam kata. puisi menggigil di bawah gemericik hujan. langit yang kehilangan semburat cahaya. senja yang menyisakan warna kelabu. apa kabar penyair? apakah sia sia aku dituliskan. puisi menggigil menari di bawah gemericik hujan.