kekasih demikian sayup suara,
dalam gigil angin senja,
namamu diterbangkan dari puncak menara
o, engkau yang kian samar,
demikian sayup memanggiliku
kembali
setulus cintamu
gemetarkan aku penuh rindu
zikir dalam sunyi diri sendiri
mampang, agustus 2002
Comments
Post a Comment